JURNALINDONESIA.CO – Seorang ibu bernama Ayi berteriak histeris di sebuah rumah sakit swasta di tengah Kota Pangkalpinang.
Dalam rekaman video itu, tampak seorang laki-laki menggendong diduga anak Ayi yang sudah meninggal dunia.
Ayi protes anaknya berusia 11 bulan meninggal dunia saat dalam perawatan di rumah sakit tersebut.
Menurutnya, sang anak masuk rumah sakit pada Senin (1/9/2025) malam karena sakit diare dan demam.
Namun, menurut Ayi, anaknya tak mendapat perawatan yang maksimal dan bahkan terkesan dibiarkan oleh petugas medis.
Ayi menyebutkan sudah berkali-kali memencet bel dari dalam ruangan di ranjang rumah sakit, tempat anaknya dirawat.
“Saya pencet tombol, tapi tidak ada yang datang. Apa gunanya tombol darurat kalau tidak ada perawat yang merespons,” kata Ayi berteriak, seperti di dalam video, Selasa (2/9/2025).
Menurut Ayi, anaknya menderita diare dan demam tinggi lalu dibawa ke rumah sakit.
Disebutkan Ayi, anaknya hanya mencret dan sempat dipasang infus tetapi tidak dipasang lagi.
Kemudian, anak Ayi panas tinggi dan dia berusaha memanggil perawat dengan memencet bel.
“Tetapi tidak ada yang datang,” katanya.
Atas meninggalnya anak Ayi, keluarga sangat merasa kehilangan.
Sejauh ini belum ada tanggapan dari pihak rumah sakit terkait viralnya video dugaan kelalaian tim medis tersebut. (*)