JURNALINDONESIA.CO – Asisten II Sekretariat Kabupaten Pidie, H Tarmizi menyatakan sangat mengapresiasikan terhadap langkah yang diambil oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sigli, menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kota Sigli.
“Keberadaan stasiun pengisian kendaraan listrik ini diharapkan dapat mendorong perkembangan mobilitas ramah lingkungan dan mempercepat transisi menuju kendaraan bertenaga listrik di Pidie,” sebut Ass II Setda Pidie, Tarmizi kepada media ini, Kamis (13/7/2023).
Ia menyampaikan, bahwa Bapak Pj Bupati Pidie, Ir Wahyudi Adisiswanto M.Si sangat berbangga hati dan senang atas penyediaan SPKLU oleh PLN, dimana ini merupakan sebuah langkah yang sangat positif dalam mewujudkan visi daerah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Hal ini juga sejalan dengan Visi Provinsi Aceh dalam program “Aceh Green” di masa mendatang.
“Kendaraan listrik adalah kendaraan yang nyaman dan yang terpenting adalah bagaimana kendaraan listrik dapat mengurangi emisi karbon yang terlalu besar. Ini adalah salah satu alternatif sehingga sosialisasi penggunaan kendaraan listrik juga menjadi visi dari bapak Gubernur Aceh menuju Aceh Green,” sebutnya.
Perlu diketahui, dengan adanya SPKLU, pemilik kendaraan listrik tidak lagi khawatir tentang ketersediaan dan aksesibilitas fasilitas pengisian daya untuk kendaraan berbasis listrik. Ini akan memperluas jangkauan kendaraan listrik dan meningkatkan kenyamanan bagi pengguna.
Selain itu, langkah PLN UP3 Sigli ini adalah bentuk komitmen PLN dalam mempercepat proses pencapaian target Net Zero Emission pada 2060. PLN UP3 Sigli sebagai penyedia listrik terpercaya juga mengambil peran aktif dalam mendukung pemerintah daerah dalam mewujudkan kebijakan energi bersih.
Sebelumnya berdasarkan laporan pada Desember Tahun 2022, PLN telah membangun 558 unit SPKLU di 257 lokasi di seluruh Nusantara.
Dengan semangat dan kolaborasi yang kuat antara Pemerintah Daerah dan PLN dapat mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakatnya.