JURNALINDONESIA.CO – Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Iskandar, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Aceh, untuk terus memacu kinerja pascalibur Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah. Ia mengatakan, sisa waktu enam bulan sebelum pergantian tahun anggaran baru, harus dimaksimalkan untuk merealisasikan berbagai program pemerintah. “Momen puasa dan hari raya tahun ini sudah selesai, sisa waktu tahun ini harus dimaksimalkan untuk tingkatkan kinerja,” kata Iskandar, saat memberikan pengarahan pada Apel Senin di Halaman Kantor Gubernur Aceh, (3/7/2023).
Iskandar mengatakan, seluruh ASN dan para pimpinan pemerintahan bagai sebuah kesatuan sistem yang saling terkait dan membutuhkan. Berbagai program pimpinan pemerintah tak bisa sukses bila tidak dijalankan secara konsisten oleh ASN. Begitupun sebaliknya, kerja ASN tidak berjalan lancar bila tidak dipandu oleh pimpinannya.
Dalam kesempatan itu, Iskandar mengapresiasi seluruh ASN yang hadir tepat waktu dan mengikuti apel pagi pascalibur panjang.
Ia mengatakan, para aparatur yang tidak hadir tanpa keterangan yang jelas merupakan bentuk pembangkangan. Ia berharap hal tersebut tidak lagi terulang ke depannya. “Pemerintah telah menetapkan regulasi dan sanksi pemotongan TPK bagi yang tidak hadir hari ini, jika masih ada yang tidak hadir tanpa keterangan yang jelas, maka itu merupakan bentuk pembangkangan dan itu tentu ada konsekuensinya,” kata Iskandar.
Lebih lanjut, Iskandar berpesan, agar seluruh ASN Pemerintah Aceh senantiasa mengedepankan soliditas dan solidaritas yang tinggi dalam menjalankan berbagai tugas dan tanggungjawabnya sebagai abdi negara.