Pj Walikota Lhokseumawe A. Hanan Rangkul Seluruh Lapisan Masyarakat untuk Mengurangi Angka Stunting

Oleh :

LHOKSEUMAWE – Dalam upaya mengurangi angka stunting di Kota Lhokseumawe, Penjabat (Pj) Walikota A. Hanan, SP., MM., merangkul seluruh lapisan masyarakat, khususnya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Lhokseumawe, serta instansi vertikal seperti TNI dan Polri untuk mendukung program pengentasan balita stunting yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat pada tahun 2024.

Dalam pernyataannya di ruang kerjanya pada Rabu (29/05/2024), A. Hanan menjelaskan bahwa pihaknya, bersama dengan dinas terkait, terus melakukan sosialisasi dengan langkah-langkah pengurangan angka stunting yang turut melibatkan seluruh lapisan masyarakat. “Masalah perilaku dan budaya masyarakat perlu diberikan pemahaman mendalam terkait dengan apa itu stunting, kekurangan gizi, dan imunisasi,” ujarnya.

A. Hanan menegaskan bahwa apa yang menjadi fokus pemerintah pusat juga menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kota Lhokseumawe. “Intinya apa yang menjadi konsen pemerintah pusat, kita sangat konsen melaksanakannya. Kita saat ini butuh data yang valid dan terukur angka stunting karena itu perlu pengukuran untuk menentukan angka stunting,” jelasnya.

Selain meminta OPD Dinas terkait Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana untuk melakukan pendataan secara benar, Pj Walikota juga menyebutkan bahwa program Bapak Asuh Anak Stunting (BAS) perlu mendapat dukungan dari semua pihak.

“Peningkatan gizi dan pengurangan angka stunting perlu dijadikan tanggung jawab semua pihak, termasuk melibatkan diri sebagai orang tua asuh bagi balita stunting yang membutuhkan perhatian,” tambahnya.

A. Hanan juga mengajak seluruh OPD di lingkungan Pemko Lhokseumawe, instansi vertikal, TNI/Polri, perbankan, dunia usaha, akademisi, dan segenap lapisan masyarakat untuk ikut berpartisipasi sebagai Bapak Asuh atau Bunda Asuh Anak Stunting. “Cegah stunting itu penting menuju generasi yang cerdas dan berkualitas,” kata A. Hanan.

Dengan komitmen dan kerja sama yang kuat dari seluruh pihak, diharapkan angka stunting di Kota Lhokseumawe dapat terus menurun, sehingga dapat mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas di masa depan. [Adv]

/ JANGAN LEWATKAN

LHOKSEUMAWE – Pemerintah Kota (Pemko) Lhokseumawe terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih dengan upaya serius memberantas praktik buang air besar sembarangan. …

LHOKSEUMAWE – Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kota Lhokseumawe, Ainal Mardiah dan Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Hj. Safriati, menekankan pentingnya penerapan Perilaku Hidup …

LHOKSEUMAWE – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kecamatan Blang Mangat tahun 2024 berlangsung meriah dengan beragam kegiatan yang digelar sejak 27 September hingga 4 Oktober 2024. …

BANDA ACEH – Car Free Day (CFD) yang digelar di sepanjang Jalan Tgk Moh Abu Daud Beureueh, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, menarik perhatian warga. Dalam …