LHOKSEUMAWE — Pemerintah Kota Lhokseumawe kembali menorehkan prestasi di kancah nasional dengan meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) melalui Kementerian Kesehatan dan Kementerian Bidang Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI.
Penghargaan UHC langsung diserahkan oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama Menko PMK Muhajir Efendi dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Gufron Mukti di Grand Ballroom Krakatau TMII Jakarta, Kamis (08/08/2024).
Penghargaan ini diberikan atas pencapaian Kota Lhokseumawe dalam memastikan seluruh warganya terjamin akses pelayanan kesehatan yang merata dan berkualitas.
Penghargaan UHC ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen Pemerintah Kota Lhokseumawe dalam melaksanakan program-program kesehatan yang inklusif. Dengan cakupan jaminan kesehatan mencapai lebih dari 95%, Lhokseumawe berhasil menjadi salah satu kota di Indonesia yang mampu merealisasikan amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.
Pj Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan, SP, MM, menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan tersebut. “Ini adalah hasil kerja keras kita semua, mulai dari pemerintah daerah, tenaga kesehatan, hingga masyarakat yang terus mendukung program-program kesehatan di kota ini. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan agar dapat memberikan yang terbaik bagi warga Lhokseumawe,” ujarnya saat menerima penghargaan di Jakarta.
Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diterapkan di Lhokseumawe menjadi salah satu kunci kesuksesan dalam mencapai UHC. Selain itu, berbagai upaya seperti penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai, penguatan sistem rujukan, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor kesehatan turut berperan besar dalam pencapaian ini.
Penghargaan ini juga menjadi motivasi bagi Pemerintah Kota Lhokseumawe untuk terus berinovasi dan meningkatkan layanan kesehatan. Salah satu langkah yang akan diambil adalah pengembangan program kesehatan berbasis teknologi, seperti telemedicine, guna menjangkau masyarakat di wilayah yang sulit dijangkau.
Sebagai kota yang telah meraih UHC, Lhokseumawe diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam upaya mewujudkan layanan kesehatan yang merata dan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat.
Masyarakat Lhokseumawe pun menyambut baik penghargaan ini. Mereka berharap agar pemerintah daerah terus menjaga komitmen dalam menyediakan layanan kesehatan yang prima dan dapat diakses oleh seluruh warga, tanpa terkecuali.
Dengan penghargaan UHC ini, Lhokseumawe bukan hanya menegaskan posisinya sebagai kota yang peduli terhadap kesehatan warganya, tetapi juga membuktikan bahwa dengan kerja sama dan komitmen yang kuat, tantangan dalam sektor kesehatan dapat diatasi. [Adv]