JURNALINDONESIA.CO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Lhokseumawe selama tahun 2023 telah menemukan sebanyak 1.087 kasus penyakit tuberulosis atau TB. Untuk tahun 2022 sebanyak 833 orang.
Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, Zulfikar , S.Kep, M.Kes mengatakan, beberapa upaya telah dilakukan untuk menekan angka penularan TB di Lhokseumawe. Salah satunya dengan memberikan terapi pencegahan TB (TPT) bagi kontak erat pasien TB dan kasus infeksi Laten TB.
“TUBERKULOSIS atau (TB) adalah penyakit menular yang ditularkan lewat batuk, bersin, berbicara dan juga bernyanyi. Penyakit ini disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberkulosis dan sudah ada sejak 3000SM,” terangnya. (adv)