JURNALINDONESIA.CO – Kematian Ibu di Kota Lhokseumawe sepanjang 2023 mencapai 22 kasus. Hal itu disampaikan oleh DP3AP2KB Kota Lhokseumawe Salahuddin,S,ST. MS, Selasa (27/2/2024)
Kemudian ia menyebutkan, faktor kematian disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya penyebab kematian ibu terjadi karena pre eklamsi, yang ditandai dengan hipertensi, protein urine tinggi, bahkan kejang yang terjadi selama kehamilan atau saat setelah melahirkan.
“Pemerintah Kota Lhokseumawe terus berupaya menekan angka kematian pada ibu dan anak melalui deteksi dini dengan pemenuhan Ultrasonografi atau USG di puskesmas-puskesmas,” terangnya.
Pihaknya mengharapkan, kepada Ibu hamil agar rutin memeriksakan kehamilan secara teratur, harapannya dapat mendeteksi secara dini semua faktor risiko dan dapat dilakukan intervensi secara cepat dan tepat. (adv)