Pemko Lhokseumawe Luncurkan UMKM Center dan Fasilitasi Sertifikasi Halal

Oleh :

JURNALINDONESIA.CO- Pemerintah Kota Lhokseumawe kembali ambil langkah dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pj Wali Kota Lhokseumawe Dr. Imran dengan antusias menyampaikan komitmennya untuk mengembangkan UMKM Lhokseumawe.

“Pemko Lhokseumawe komitmen untuk menggerakkan, mengembangkan, membangun UMKM di Kota Lhokseumawe,” kata Imran dalam arahannya saat membuka kegiatan UMKM di Hotel Diana, Selasa (10/10/2023).

“UMKM harus teregistrasi dengan baik agar juga diakui. Saya ingin UMKM Lhokseumawe terdata, tertata, serta terfasilitasi. Karena database UMKM sangat penting untuk mewujudkan UMKM Kota Lhokseumawe Go Digital,” lanjut Imran.

Sambungnya, langkah-langkah konkret yang telah diambil oleh pemerintah kota ini termasuk mengadakan berbagai acara seperti Ahad Festival dan Ramadhan Fair yang melibatkan UMKM, serta mendukung sertifikasi halal untuk produk-produk UMKM. Ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan kualitas dan kebersihan produk yang dihasilkan oleh UMKM.

Selain itu, dalam upaya untuk meningkatkan kompetensi pelaku UMKM, Pj Wali Kota menyatakan, Pelaku UMKM kompetensinya harus ditingkatkan. Tidak hanya memproduksi namun juga bisa memasarkan dan mengakses bank untuk modal.

Imran juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas produksi UMKM yang saat ini mayoritasnya beroperasi dalam skala kecil.

Selain itu, Imran juga mengumumkan pembentukan UMKM Center Lhokseumawe yang akan menjadi pusat komunikasi dan bantuan bagi pelaku UMKM. Pusat ini akan memfasilitasi pendampingan yang dibutuhkan oleh UMKM dan akan memiliki koneksi digital dengan Aplikasi SIPINTER untuk memudahkan akses informasi tentang UMKM di wilayah tersebut.

Kegiatan tersebut juga mencakup pengukuhan pengurus UMKM Lhokseumawe, menunjukkan komitmen untuk mengorganisir dan memimpin UMKM dengan baik.

Pemerintah Kota Lhokseumawe dengan langkah-langkah ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan dan daya saing UMKM. Dalam konteks ekonomi Indonesia, UMKM dan sektor pertanian diharapkan dapat memainkan peran yang lebih besar dalam mendukung perekonomian di tengah situasi pasca-Covid. Semua upaya ini adalah bagian dari visi untuk mewujudkan UMKM Lhokseumawe yang unggul dan berdaya saing.

Dalam acara yang sama, kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Rizal mengumumkan program pelatihan digital marketing kepada UMKM mengatakan.

“Pelatihan ini adalah program peningkatan kapasitas pelaku UMKM yang dipercaya oleh pemerintah pusat,” kata Rizal.

“Jumlah peserta 50 orang yang terdiri dari 25 orang pada pelatihan wirausaha pemula berlangsung selama 4 hari, dan 25 orang pelatihan digital marketing yang berlangsung selama 5 hari,” pungkasnya.

/ JANGAN LEWATKAN

LHOKSEUMAWE – Dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Lhokseumawe telah meluncurkan program pemberdayaan ekonomi kreatif melalui inovasi pengolahan pepaya muda …

JURNALINDONESIA.CO – Perta Arun Gas (PAG), afiliasi Pertamina Sub Holding Gas disebut memiliki posisi yang strategis untuk mewujudkan misi sebagai Pusat Energy Hub di Asia. …

JURNALINDONESIA.CO – PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatat total alokasi pupuk bersubsidi bagi petani yang ada di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sebanyak 478.298 ton untuk penyaluran …

JURNALINDONESIA.CO – PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) turut ambil bagian dalam Event Pekan Inovasi & Investasi Sumatera Utara yang ke-10, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi …