JURNALINDONESIA.CO – Pemerintah saat ini melakukan pendataan para PPPK Paruh Waktu.
Mereka adalah pegawai non-ASN, yang masuk database BKN.
Nantinya, para PPPK Paruh Waktu ini diberikan gaji sesuai UMR daerah masing-masing.
***
Pertanyaan yang paling banyak dicari calon pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu 2025 akhirnya terjawab: berapa gaji yang bakal diterima?
Mengacu pada Keputusan MenPAN-RB Nomor 16 Tahun 2025, besaran gaji PPPK Paruh Waktu ditentukan minimal sama dengan upah yang diterima saat masih berstatus pegawai non-ASN atau setidaknya setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) di daerah masing-masing.
Artinya, nilai gaji bisa berbeda tergantung provinsi tempat mereka ditempatkan.
Misalnya: DKI Jakarta: Rp 5.396.761 per bulan
Papua, Papua Selatan, Papua Tengah: Rp 4.285.850 per bulan
Sulawesi Utara: Rp 3.775.425 per bulan
Aceh: Rp 3.685.616 per bulan
Jawa Tengah: Rp 2.169.349 per bulan (salah satu yang terendah)
Besaran gaji PPPK Paruh Waktu
Dikutip dari Kompas.tv pada Sabtu (13/9/2025), berikut contoh besaran gaji PPPK Paruh Waktu berdasarkan Upah Minimum Provinsi di berbagai wilayah Indonesia 2025.
Sumatera Aceh: Rp 3.685.616,00
Sumatera Utara: Rp 2.992.559,00
Sumatera Barat: Rp 2.994.193,47
Sumatera Selatan: Rp 3.681.571,00
Riau: Rp 3.508.776,22
Kep.Riau: Rp 3.623.654,00
Kep. Bangka Belitung: Rp 3.876.600,00
Jambi: Rp 3.234.535,00
Lampung: Rp 2.893.070,00
Bengkulu: Rp 2.670.039,39
Jawa
Banten: Rp 2.905.119,90
DKI Jakarta: Rp 5.396.761,00
Jawa Barat: Rp 2.191.232,18
Jawa Tengah: Rp 2.169.349,00
Jawa Timur: Rp 2.305.985,00
DI Yogyakarta: Rp 2.264.080,95
Kalimantan
Kalimantan Utara: Rp 3.580.160,00















